13 MITOS MAKANAN IBU HAMIL

 13 MITOS MAKANAN  IBU HAMIL

 

    Tidak semua mitos itu benar, akan tetapi banyak sekali ibu hamil yang mempercayainya. Baca juga Mitos Seputar Kehamilan. Alih-alih dapat mencegah resiko terhadap janin, justru mitos tersebut malah merugikan atau membahayakan bagi kesehata ibu hamil dan janin. Pada awalnya mitos hanya sebuah cerita yang kemudian disebarkan secara turun temurun, meskipun belum dapat dibuktikan kebenarannya. Akan tetapi kebanyakan orang mempercayainya. Mitos-mitos yang salah sebaiknya diluruskan agar tidak semakin menjerumuskan.

Berikut ini ibu akan menyimak fakta dan penjelasan dari beberapa mitos makanan ibu hamil yang kerap kita dengar.

1. Mitos makan yang asam-asambiar mualnya hilang.

    Mitos ini tidak benar. Makanan yang asam justru dapat menyebabkan maag. Hal ini disebabkan pada masa hamil asam lambung meningkat dan makanan asam justru akan lebih memicu produksi asam lambung.

2. Jangan makan ikan nanti bayinya amis

    Mitos ini seakan membuat kita tertawa geli mendengarnya. Ikan terutama ikan laut yang hidup diperairan laut dalam mempunyai kandungan protein, asam omega 3 dan omega 6 yang luar biasa tinggi. Ini sangat dibutuhkan janin untuk pertumbuhan dan perkembangan otaknya. Jika ibu hamil menginginkan anaknya cerdas, maka perbanyaklah mengkonsumsi ikan selama hamil.

3. Jangan makan pisang dempet, nanti bayinya juga dempet kembar siam

    Kembar siam sebenarnya disebabkan oleh tidak sempurnanya pembelahan sel dan pembentukan organ tubuh sewaktu dalm kandungan. Hal ini di picu karna asupan gizi ibu yang kurang. Jadi tidak ada hubungannyadengan makan pisang dempet.

4. Sering minum susu kedelai biar nanti kulit bayi akan putih

    Warna kulit di pengaruhi oleh faktor keturunan(genetik) dari kedua orang tuanya. Wa;laupun banyak minum susu kedelai, kalau orang tuanya cenderung berkulit sawo matang maka anaknya akan cenderung sawo matang. Susu kedelai sangat baik bagi pertumbuhan janin karna kandungan proteinnya.

5. Makan nanas dapat menyebabkan keguguran

    Memang, sebaiknya diawal awal kehamilan ibu hamil dianjurkan untukl tidak makan nanas (terutama nanas muda) secara berlebihan karna enzim bromelain yang terkandung dalam nanas bisa melunakkan daging sehingga janin bisa lepas lantaran menempel kuat didinding rahim. Akan tetapi nanas juga ada manfaatnya. Selain kaya vitamin C juga seratnya dapat mencegah sembelit. Untuk mengetahui selengkapnya tentang pengaruh buah nanas terhadap kandungan lihat disini

6. Banyak minim air kelapa muda supaya kulit bayinya putih bersih

    Air kelapa muda baik di konsumsi karna mengandung vitaminC, asa folat, vitamin B komplek. Kandungan gulanya mudah diserap tubuh sehingga cepat mengatasi gerah, mulut kering, dan rasa haus yang membuat tubuh ibu hamil akan merasa segar. Tapi ingat jangan berlebihan, karna air kelapa kandungan kaliumnya sangat tinggi yang dapat menyebabkan ibu hamil menjadi kembung.

7. Ibu hamil tidak boleh makan pedas, nanti mata bayinya akan sering belekan dan kulitnay kemerahan.

    Makanan yang terlalu pedas bagi ibu hamil hanya akanmemicu kontraksi perut dan bisa membuat sakit perut. Mata bayi sering belekan  adalah hal yang lumrah karna ada fungsi organ tubuh bayi yang baru lahir masih belum bekerja secara optimal.

8. Waktu hamil tidak boleh makan daging kambing, nanti perut panas dan bayi bisa keguguran.

    Lagi lagi ini anggapan yang keliru. Jika ibu tidak mempunyai riwayat penyakit kolestrol dan jantung, maka ibu  hamil boleh mengonsomsi daging kambing akan tetapi tidak boleh berlebihan, karna kandungan lemak jenuh pada daging kambing sangat tinggi dan tidak baik bagi tubuh karna dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh  ibu.

9. Saat hamil ibu harus makan 2 kali lipat biar bayi sehat

    Saat hamil, yang benar ibu harus makan dengan asupan gizi yang seimbang sesuai pedoman gizi untuk ibu hamil. Jadi anggapan yang keliru jika ibu hamil makan porsinya dua kali lipat dari sebelum hamil. Justru ini akan menyebabkan berat badan ibu hamil akan membengkak, janin pun membesar lebih dari normal, dan kondisi ini dapat menyulitkan persalinan.

10. Minum jamu saja, lebih aman dan bikin sehat ibu hamil

    Perlu di ketahui bahewa tidak semua jamu aman diminum. Hal ini disebabkan dalam bahan jamu tertentu yang mengandung alkoholyang dapat mempengaruhi rahim sehingga membahayakan janin. Jika ingin mengonsumsi jamu, alangkan baiknya  dikonsultasikan terlebih dahulu dan tetap dalam pengawasan dokter.

11. Jangan sering-sering minum air es, nanti bayinya besar.

    Jangan khawatir, sebanyak apapun ibu minum air es tidak akan bikin gemuk karna tidak ada kandungan energi dan zat gizi lainnya dalam air es yang dapat membuat berat badan ibu dan janin melonjak naik.

12. Hamil muda jangan makan durian, nanti bisa keguguran.

    Mitos ini benar. Pada prinsipnya makan itu jangan terlalu berlebihan karna segala sesuatui yang berlebihan tidak baik dampaknya bagi tubuh. Begitu juga dengan buah durian, jangan terlalu berlebihan mengkonsumsinya di saat hamil. Di dalam buah durian terdapat dua kandungan zat yang pada kadar tertentu dapat memberi efek terhadap kehamilan. Kedua zat tersebut adalah alkohol dan asam arachidonat. Alkohol dapat mengakibatkan gangguan tumbuh kembang pada janin sehingga bayi bisa lahir dengan berat badan rendah. Sedangkan asam arachidonat merupakan suatu senyawa prekusor yaitu pencetus pembentukan prostagladin. Prostagladin ini adalah senyawa yang dapat meransang kontraksi rahim yang berakibat pada keguguran khususnya pada kehamilan trimester pertama dan bisa juga mengakibatkan kelahiran prematur.

13. Ngidam harus dituruti karna itu keinginan jabang bayi di kandungan. Jika tidak maka bayinya nanti akan ngileran

    Ngidam itu sebenarnya sebuah tanda  bahwa tubuh ibu hamil membutuhkan suatu zat gizi tertentu. Bila ibu hamil ngidam coklat berati tubuh memberikan sinyal bahwa ia membutuhkan tambahan gula dalam tubuh. Ngidam ibu hamil  menjadi sedikit berlebihan bila tiba tiba ingin makan mangga muda padahal lagi tidak musim dan makan es di pagi hari. Jadi tidak ada hubungannya jika ngidam tidak dituruti  maka bayi yang lahir nanti akan ngileran.

Nah, sekarang terserah ibu mau percaya apa tidak pada mitos-mitos tersebut. Ibu harus pintar pintar memilahnya.
Semoga bermafaat...